Preman in Love (2009)
Preman in Love (2009) Sahroni (Tora Sudiro), seorang penghasut desa Demolong di kaki Gunung Sumbing, hidupnya berubah total ketika dia jatuh cinta dengan Rini (Fanny Fabriana), putri kepala desa, yang kembali ke desa untuk Cinta. dia pernikahan dengan Raden Mas Pono (Vincent Ryan Rompies). Karena persaingan cinta segitiga, kepala desa (Marwoto) kemudian memutuskan bahwa siapa pun bisa menjadi kepala desa baru dan menjadi menantu. Sahroni dan Raden Mas Pono pun bersaing memperebutkan tangan RIN.
Tanpa sepengetahuan yang lain, Rini ternyata mencintai Sahron, yang memiliki hati penyayang meski pembuat onar dan tidak disukai sebagian besar penduduk desa. Sahroni yang telah memulai transformasi total dan aktif mempersiapkan pemilu, bertemu dengan lawan di Raden Mas Pono yang meminta bantuan dukun Dieng Heri (Den Baguse Ngarso). Hari pemilihan sudah dekat dan semua orang menunggu hasilnya. Raden Mas Pono memenangkan suara Sahron dengan menyuap KPUD.
Sahroni harus menerima kekalahan itu dengan patah hati. Dan Rini mau tidak mau menikah dengan Raden Mas Pono. Pada malam akad nikah, Rini kabur. Warga yang diundang sangat antusias, terutama kepala desa dan Raden Mas Pono. Mereka mengutuk Sahron. Namun, ternyata RIN punya rencana sendiri. Ia mengelabui Iiri (kaki tangan Raden Mas Pono) agar mengakui bahwa Raden menipu Mas Pono.
Iir menyerah dan mengaku bahkan ingin bersaksi. Perhitungan baru dilakukan. Terbukti Sahroni menang satu suara dan mengamankan jalan untuk menikahi Rin. Kegembiraan Sahron dan Rin belum usai ketika orang kepercayaan Raden Mas Pono, Heri, muncul untuk mengacaukan suasana dengan berbagai siasat untuk membenarkan Raden Mas Pono. Namun, kepintaran Sahron menggagalkan rencana sang penyihir bahkan membuatnya pingsan. Sahroni dan Rini hidup bahagia selamanya.