Downfall: The Case Against Boeing (2022)

Downfall: The Case Against Boeing (2022) menceritakan kisah nyata investigasi tragedi tabrakan dua pesawat Boeing 737 MAX yang hanya berselang 5 bulan. Penerbangan Lion Air JT 610 di Indonesia dan Ethiopian Airlines di Afrika Timur menewaskan total 346 orang. Hal itu mengejutkan karena pesawat yang digunakan sama-sama tipe Boeing 737 MAX. Pesawat jenis ini juga merupakan pesawat baru dari pabrikan pesawat paling disegani di dunia, Boeing.

Awalnya diyakini bahwa pilot yang harus disalahkan karena tidak menyelesaikan masalah yang muncul setelah prosedur tersebut. Selain itu, maskapai diklaim bersalah karena tidak memiliki prosedur yang aman. Namun perlahan anggapan tersebut diruntuhkan oleh Fakta yang Ditemukan. Peneliti mengatakan masalah utamanya adalah teknologi baru yang digunakan di pesawat.

Teknologi yang disebut MCAS itu tidak sempurna dan keberadaannya disembunyikan oleh Boeing sendiri. Penelitian mengungkapkan bahwa hal itu dilakukan untuk memaksimalkan keuntungan dan bersaing dengan pesaing mereka, Airbus Eropa. Boeing bersedia menukar keselamatan penumpang dengan uang.

Pembahasan mengenai hal ini didukung oleh berbagai informasi yang diperoleh dari temuan tim investigasi yang dibentuk oleh pemerintah AS.